SUDARA.ID – Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) angkatan ke-78 sepakat mengesahkan Tahun Baru Imlek sebagai hari libur dalam kalender konferensi dan pertemuannya mulai tahun 2024.
Hasil resolusi yang diputuskan bulat tanpa pemungutan suara ini ditetapkan di New York, Amerika Serikat (AS), Jumat (22/12/2023).
Kesepakatan ini diberlakukan mengingat Tahun Baru Imlek ini dirayakan di banyak negara anggota PBB, sehingga Badan-Badan PBB tidak akan mengadakan pertemuan setiap tahunnya pada hari raya Imlek.
Utusan Tetap Tiongkok untuk PBB Dai Bing mengatakan saat ini sekitar 1/5 penduduk dunia merayakan Tahun Baru Imlek dalam berbagai bentuk.
“Banyak negara yang mencantumkan Festival Musim Semi sebagai hari libur nasional, dan sekitar seperlima umat manusia merayakan festival ini dengan berbagai cara,” ungkapnya.
Menurut Doi Bing, ditetapkan Tahun Baru Imlek menjadi hari libur PBB tidak hanya memuat gagasan peradaban Tiongkok tetapi juga membawa nilai-nilai kemanusiaan layaknya seperti keluarga yang harmonis, inklusi sosial dan hubungan yang sehat antara manusia dan alam, dimana pada hari yang juga disebut sebagai Festival Musim Semi ini diisi dengan kegiatan reuni keluarga serta penyampaian harapan, perdamaian dan keharmonisan untuk tahun mendatang. Sehingga dengan diadopsinya hari libur tradisional Tiongkok ini adalah bagian dari pertukaran dan konsultasi satu sama lain antar peradaban di seluruh dunia yang menunjukkan pandangan tentang nilai-nilai budaya pluralistik yang inklusif dari PBB.
“Resolusi tersebut berfungsi untuk menunjukkan pengaruh peradaban Tiongkok dan bertujuan untuk meningkatkan interaksi antara beragam peradaban di seluruh dunia. Hal ini juga mencerminkan nilai-nilai keberagaman dan inklusi yang dipromosikan oleh PBB,” ujarnya.
Dia juga menambahkan, “Setiap tahun, Sekretaris Jenderal PBB menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh masyarakat di semua negara di dunia yang merayakan Tahun Baru Imlek”.
“Dimasukannya Festival Musim Semi sebagai hari libur PBB disambut baik oleh negara-negara anggota dan anggota staf Sekretariat PBB,” pungkasnya.
Bahkan, untuk merayakan Kalender Lunar Imlek 2575 Kongzili ini, Administrasi Pos PBB (UNPA) telah merilis lembar prangko khusus bergambar naga terbang di awan, mengingat tahun penanggalan Imlek tahun 2024 merupakan Tahun Naga.
