Manado, sudara.id – Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) mengadakan Seminar Nasional bertema “Integritas Penyelenggara Pemilu dan Masa Depan Demokrasi Indonesia” pada Jumat (14/11).
Kegiatan ini menjadi ruang diskusi strategis yang menghadirkan unsur akademisi dan lembaga negara untuk memperkuat kualitas demokrasi di Indonesia.
Rektor UNSRAT yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, Prof. Dr. Roike Montolalu, S.Pi., M.Sc, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga penyelenggara pemilu, termasuk Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
“Sinergi antara dunia akademik dan lembaga negara seperti DKPP menjadi sangat strategis dalam memperkuat integritas dan kualitas demokrasi di Indonesia,” ujar Prof. Montolalu.
Rektor Unsrat Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2025
Ia menambahkan bahwa UNSRAT berkomitmen untuk terus menjadi ruang intelektual yang independen, terbuka, dan progresif dalam membahas isu-isu strategis bangsa, khususnya terkait penguatan tata kelola pemilu.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor melalui perwakilannya juga menyampaikan harapan agar seminar ini dapat menghasilkan ide-ide baru dan rekomendasi yang berguna bagi peningkatan sistem pemilu serta etika penyelenggara.
“Rektor berharap kegiatan ini melahirkan gagasan-gagasan segar dan rekomendasi yang bermanfaat bagi penguatan sistem pemilu, etika penyelenggara, serta konsolidasi demokrasi Indonesia ke depan,” tambahnya.
Seminar Nasional ini menjadi bukti komitmen UNSRAT dalam mendukung pembangunan demokrasi yang berintegritas melalui kontribusi akademik dan dialog konstruktif lintas lembaga. Mz
