Manado, Sudara.id – Sulut United FC gagal memetik poin ketika menjamu PSBS Biak dalam pertandingan pertandingan liga 2 yang berlangsung di Stadion Klabat, Jumat (13/10/2023).
Laga yang berlangsung 2 babak tersebut hanya menyarangkan 1 gol bagi tim “Badai Pasifik” PSBS Biak pada menit ke 25 oleh Mamadou Hady Barry.
Jual beli taktik dan serangan terus terjadi selama 2 x 45 menit. Masing-masing supporter pendukung terus menyemangati tim kebanggaan mereka. Namun hingga pluit panjang wasit ditiup, tidak merubah skor 0-1 untuk PSBS Biak.
Dengan demikian, saat ini PSBS Biak semakin kokoh berada di puncak klasemen grup 4 Pegadaian Liga 2.
Kemenangan di kandang “Gorango Utara” ini membuat Coach PSBS Hendri Susilo mengungkapkan rasa syukurnya dalam temu pers bersama awak media usai pertandingan.
Coach Hendri Susilo mengakui bahwa target pada pertandingan kali ini adalah imbang, namun dia berterima kasih kepada para pemain karena bisa memberikan kemenangan, dan PSBS bisa mempertahankan posisi di puncak grup 4.
“Berterima kasih. Hasilnya diluar kehendaknya. Karena saya hanya berharap imbang. Tapi ini bisa menang. Dan kami tetap berada di posisi atas,” haturnya
Tidak berselang lama, Coach Sulut United, Jaya Hartono dalam keterangannya kepada awak media mengungkapkan bahwa, secara teknik, Anak-anak asuhannya sudah memberikan yang terbaik, begitu pula dengan semangat squad Sulut United tetap terjaga hingga akhir babak ke-2.
Namun berdasarkan hasil evaluasi pada pertandingan tadi, Coach Jaya Hartono mengatakan, “Kejadiannya hanya karena kalah tinggi bukan kalah teknik,” ucap Jaya Hartono.
Menurutnya, squad Sulut United saat ini membutuhkan pemain asing yang lebih tinggi khususnya di lini belakang, untuk dapat mengatasi striker lawan.
Karena itu, Coach Jaya Hartono berencana akan melaporkan kebutuhan akan pemain asing ini kepada manajemen Sulut United.