BeritaBitungSosial

Prajurit Petarung Yonmarhanlan VIII Bersihkan Material Tanah Longsor di Pulau Lembeh Bitung

Prajurit Petarung Yonmarhanlan VIII saat membersihkan kawasan pemukiman warga terdampak bencana tanah longsor di Pintu Kota Pulau Lembeh, Kota Bitung. (Foto: Marinir TNI Angkatan Laut)Prajurit Petarung Yonmarhanlan VIII saat membersihkan kawasan pemukiman warga terdampak bencana tanah longsor di Pintu Kota Pulau Lembeh, Kota Bitung. (Foto: Marinir TNI Angkatan Laut)
Prajurit Petarung Yonmarhanlan VIII saat membersihkan kawasan pemukiman warga terdampak bencana tanah longsor di Pintu Kota Pulau Lembeh, Kota Bitung. (Foto: Marinir TNI Angkatan Laut)

Bitung, SUDARA.ID – Musibah Bencana Alam yang terjadi di Pulau Lembeh Kota Bitung membuat para prajurit petarung Yonmarhanlan VIII Bitung tergerak untuk hadir ditengah warga untuk membersihkan material longsor berupa tanah dan lumpur yang ada di daerah Kelurahan Pintu Kota Kecamatan Lembeh utara Pulau Lembeh kota Bitung, Jumat (12/4/2024).

Letda Marinir Yoel Sumelung bersama Prajurit Yonmarhanlan VIII Bitung melakukan pembersihan material di beberapa rumah warga yang tertimbun dengan tanah dan Kantor Lurah yang rusak dibagian belakang.

Prajurit Petarung Yonmarhanlan VIII saat membersihkan salah satu rumah warga terdampak bencana longsor di Kelurahan Pintu Kota, Pulau Lembeh, Kota Bitung.
(Foto: Marinir TNI Angkatan Laut)

Longsor tersebut terjadi akibat intensitas hujan yang lebat yang terjadi akhir pekan lalu.

Prajurit petarung Marinir melakukan pembersihan material tanah longsor menggunakan peralatan seadannya, dikarenakan alat berat yang dibutuhkan, masih terjebak di jalan, sehingga belum bisa tiba di lokasi pemukiman warga terdampak di Pintu Kota.

Danyonmarhanlan VIII Bitung Letkol Marinir Aditya Indarto, S.E., M.Tr. Opsla, menyampaikan ” Prajurit Petarung Bitung akan membantu membersihkan material longsor sambil menunggu alat berat datang, sehingga pembersihan diharapkan akan lebih cepat selesai dan warga dapat beraktifitas seperti biasanya” tegas Komandan. (***)

 

Exit mobile version