Bitung, SUDARA.ID – Aksi balap liar yang digalang sekelompok anak muda di bilangan Patung Cakalang Kota Bitung, dibubarkan Tim Patroli Wilayah Timur Polres Bitung, dan berhasil mengamankan empat unit sepeda motor beserta dengan Joki-nya yang rata-rata masih berusia belia, pada Minggu dini hari, 18 Mei 2025.
Merespon informasi dari masyarakat, Tim Patroli yang dipimpin oleh Padal Ipda Adrian Maringka SH tersebut segera merapat ke lokasi, dan menyaksikan secara langsung aksi dramatis para rider liar yang beresiko membahayakan para pengguna jalan dan masyarakat sekitar.
Aksi Tim Patroli juga tak kalah dramatis saat menyekat pergerakan para penyintas balapan liar tersebut, dengan mengamankan 4 orang Joki (Rider balap liar), bersama dengan empat unit sepeda motor.
Berdasarkan hasil pemeriksaan menunjukkan, bahwa selain tidak memiliki kelengkapan surat kendaraan yang sah, sepeda motor yang diamankan tersebut juga menggunakan knalpot brong, disamping para pengendaranya juga tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Namun, yang lebih memprihatinkan lagi adalah, keempat pengendara tersebut masih berusia di bawah umur dan berstatus sebagai pelajar.
Keempat Joki berusia belia tersebut segera diamankan Tim ke Polsek Maesa untuk mendapatkan pendataan dan pembinaan. Sementara kendaraannya akan diserahkan ke Opsnal Sat Lantas Polres Bitung untuk ditindaklanjuti dengan tilang.
Polres Bitung sesuai komitmen Cipta Kondisi Kamtibmas yang kondusif di Kota Bitung, tidak akan mentolerir segala kegiatan yang dapat mengganggu rasa nyaman masyarakat di wilayah hukumnya.
Termasuk Kamseltibcar Lantas, keamanan keselamatan, ketertiban serta kelancaran lalu lintas di wilayah hukumnya, menjadi tanggung jawab Polres Bitung dalam memberi rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jalan yang melintas.
Untuk itu, Kapolres Bitung, AKBP Albert Zai SIK MH, melalui Kasi Humas, Iptu Abdul Natip Anggai, menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan tidak melakukan kegiatan yang dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.