Scroll untuk baca artikel
Example 360x360
Example 728x250
Berita Utama

Tragedi Pendakian Carstensz Pyramid: 2 Pendaki Meninggal Dunia Akibat Cuaca Buruk, 3 Selamat dalam Kondisi Kritis

1604
×

Tragedi Pendakian Carstensz Pyramid: 2 Pendaki Meninggal Dunia Akibat Cuaca Buruk, 3 Selamat dalam Kondisi Kritis

Sebarkan artikel ini
Pendakian Carstensz Pyramid: 2 Pendaki Wanita Meninggal Dunia Akibat Cuaca Buruk Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono. (Foto : ist / sudara.id)
Example 468x60

Mimika, sudara.id – Sebuah tragedi menyedihkan terjadi dalam pendakian Puncak Carstensz Pyramid, Papua, pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Dua pendaki wanita asal Indonesia, Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono, meninggal dunia akibat hipotermia setelah cuaca buruk melanda area pendakian.

Example 300x600

Sementara itu, tiga pendaki lainnya, Indira Alaika, Alvin Reggy Perdana, dan Saroni, berhasil diselamatkan dalam kondisi kritis setelah terjebak di area puncak.

Kronologi Kejadian

Insiden ini bermula ketika rombongan pendaki berangkat dari Bandara Moses Kilangin, Timika, menuju Base Camp Yellow Valley Carstensz Pyramid pada Rabu, 26 Februari 2025.

Rombongan terdiri dari 20 orang, termasuk 7 pendaki WNI, 6 pendaki WNA, 5 guide, dan 2 pendaki dari Taman Nasional Lorentz.

Setelah melakukan aklimatisasi selama dua hari, rombongan memulai pendakian menuju puncak pada Jumat, 28 Februari 2025, pukul 04.00 WIT. Cuaca buruk mulai melanda saat pendakian. Hujan salju, hujan deras, dan angin kencang membuat kondisi semakin sulit.

Baca juga:   Hengky Honandar Apresiasi Warga Sukseskan Pilkada Damai di Bitung

Pada pukul 19.30 WIT, guide Ruslan dan Abdullah melaporkan bahwa semua pendaki telah mencapai puncak, namun satu pendaki, Indira Alaika, menunjukkan gejala hipotermia saat turun.

Upaya penyelamatan segera dilakukan, tetapi cuaca yang semakin buruk menghambat proses evakuasi.

Korban Meninggal Dunia

Dua pendaki, Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono, ditemukan dalam kondisi kritis di Teras 2.

Meskipun guide Dawa Gyalje Sherpa dan tim lainnya berusaha memberikan pertolongan, kedua korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 02.07 WIT, Sabtu, 1 Maret 2025.

Keduanya diduga mengalami hipotermia akibat cuaca ekstrem.

Baca juga:   Tak Ada Bom Selama Libur Nataru, Prof. Hermawan Sulistyo Apresiasi Kinerja Polri

Proses Evakuasi dan Penyelamatan

Sementara itu, tiga pendaki lainnya, Indira Alaika, Alvin Reggy Perdana, dan Saroni, terjebak di area Summit Ridge.

Tim rescue yang terdiri dari guide internasional Garret Madison, Tashi Sherpa, dan Ben Jones, berhasil mencapai lokasi pada pukul 10.24 WIT.

Mereka memberikan pertolongan pertama, termasuk mengganti pakaian basah, memberikan isotonik, makanan, dan obat-obatan.

Ketiga pendaki kemudian dievakuasi ke Base Camp Yellow Valley dan tiba pada pukul 14.30 WIT.

Jenazah Lilie Wijayanti Poegiono berhasil dievakuasi ke Base Camp pada pukul 16.41 WIT, sementara jenazah Elsa Laksono direncanakan akan dievakuasi pada 2 Maret 2025 dini hari.

Identitas Korban
Lilie Wijayanti Poegiono
• Jenis Kelamin: Perempuan
• TTL: Malang, 2 Oktober 1965
• Alamat: Jalan Mochamad Romadhan No. 63C, RT. 002 RW. 001, Desa Cigereleng, Kec. Regol, Kota Bandung, Jawa Barat

Baca juga:   AAP Laporkan ER Atas Dugaan Perkosaan ke Polda Sulut

Elsa Laksono
• Jenis Kelamin: Perempuan
• TTL: Malang, 24 Juli 1965
• Alamat: Jalan KH Abdulah Safei No. 8, RT. 005 RW. 001, Kel. Tebet Timur, Kec. Tebet, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Pendaki yang Selamat

• Indira Alaika (hipotermia)
• Alvin Reggy Perdana (hipotermia)
• Saroni (hipotermia)

Duka dan Refleksi

Tragedi ini menjadi pengingat akan bahaya pendakian di cuaca ekstrem, terutama di puncak-puncak tinggi seperti Carstensz Pyramid.

Keluarga dan rekan-rekan korban menyampaikan duka mendalam atas kejadian ini.

Semoga para korban diberi ketenangan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan. Mz
Sumber: Grup WA APGI

Example 300250
Example 120x600
Example 300250 Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *