Sitaro, Sudara.id – Sebanyak 15 Ribu warga di pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro akan dievakuasi Pemerintah imbas erupsi Gunung Ruang. Tercatat sebanyak 30 Kampung terdampak.
Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Sitaro Joy Oroh mengatakan Pemerintah Daerah (Pemda) Sitaro sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) untuk membawa kapal ke Pulau Tagulandang. Pihaknya akan melakukan proses evakuasi dari pelabuhan Minanga.
“Kami dari Pemerintah Daerah sudah berkoordinasi dengan Pak Gubernur Sulut Olly Dondokambey, ada kapal yang akan dibawah ke Tagulandang sudah akan mengangkat pengungsi di Pelabuhan Minanga dari pulau Tagulandang, (ke Manado)” ungkap Oroh, Selasa (30/4/2024).
Dirinya mengatakan kapal tersebut akan melakukan proses evakuasi penduduk di Pulau Tagulandang. Menurutnya dari data ada 22ribu penduduk, namun sebagian sudah di evakuasi sejak awal dan ada yang melakukan evakuasi mandiri.
“Jadi ini data-data statistik yang ada di Kecamatan Tagulandang ada 22 ribu. Mungkin sekitar 15 ribulah orang yang berada di Pulau Tagulandang,” tungkas Oroh.
Lanjut Oroh, setidaknya 30 Kampung terkena dampak dari erupsi Gunung Ruang. Kata dia, dari 30 kampung tercatat 22 ribu warga namun saat ini tinggal sekitar 15 ribu warga yang masih ada di kampung yang terdampak tersebut.
“Kalau data penduduk yang ada di Pulau Tagulandang ada 30 kampung kurang lebih ada 22 ribu orang tapi itu semua ada yang sudah diluar di Manado dan tempat-tempat lain,” pungkasnya.
