Manado, SUDARA.ID – Tim SAR Basarnas Manado melaksanakan operasi SAR untuk mencari seorang pemuda bernama Haikal Supriadi Montu (20), yang tenggelam saat berenang di sungai Jembatan Miangas, Kelurahan Karame, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Minggu (23/3/2025).
Haikal, warga Kelurahan Komo Luar, Lingkungan 3, Kota Manado ini dinyatakan hilang setelah sebelumnya sempat bermain dan mandi bersama tiga orang temannya di aliran sungai yang merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano tersebut.
Menurut keterangan saksi yang berada di lokasi saat peristiwa itu terjadi menyampaikan, bahwa korban awalnya melompat ke sungai, yang kemudian diikuti oleh teman-temannya.
Setelah melompat, korban terlihat mulai tenggelam. Namun teman-teman korban yang pada awalnya menganggap itu hanyalah candaan, seketika menjadi panik setelah korban akhirnya hilang dari permukaan air.
Teman-teman korban segera berusaha mencari keberadaan korban, dibantu para warga sekitar yang berada di lokasi kejadian.
Setelah sekian lama pencarian dan belum ditemukan, akhirnya peristiwa naas yang terjadi sekitar pukul 16.00 Wita tersebut dilaporkan kepada Basarnas Manado.
Basarnas Manado langsung merespon cepat laporan tersebut dengan menerjunkan Tim SAR penyelamat pada pukul 19.50 Wita, dan segera berkoordinasi dengan pihak pemerintah setempat bersama para warga untuk mengatur strategi pencarian korban.
Operasi SAR pencarian korban segera dilakukan, dengan menyusuri aliran sungai menggunakan satu unit Rubber Boat di seputaran lokasi terakhir korban terlihat.
Hingga saat ini, Operasi SAR pencarian korban masih terus berlanjut. Operasi SAR ini akan terus digelar Basarnas Manado hingga korban ditemukan.
Memahami resiko yang ada terkait peristiwa ini, Basarnas Manado menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati bila sedang beraktivitas di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS).