Manado, SUDARA.ID – Reses perdana Anggota DPRD Sulawesi Utara Louis Carl Schramm mengajak masyarakat Tani Kota Manado untuk mendirikan badan usaha Koperasi dalam bagian dari upaya pengembangan usaha agrobisnis dalam mendukung program makanan bergizi pemerintah bagi peserta didik.
“Torang beternak ayam, ayam juga dibutuhkan. Sayur juga dibutuhkan. Coba torang pikirkan, ada satu dapur yang dibangun pemerintah, membutuhkan sekian banyak komoditi bahan baku untuk diolah jadi makanan, yang kemudian di distribusikan ke sekolah-sekolah yang ada,” kata Anggota Komisi IV DPRD Sulut tersebut dihadapan puluhan warga Kelurahan Pandu, Kamis (12/2/24).
“Makan minum bergizi, itu dari pemerintah, satu dapur mengeluarkan 3000 paket makanan. Bayangkan kalau torang sebagai petani pisang, ada 3000 pisang yang akan torang boleh kasih masuk dalam dapur umum yang dibangun Badan Pangan, Badan Gizi ini,” gugah Schramm.
Namun, Ketua DPC Gerindra Kota Manado tersebut juga mengungkapkan bahwa transaksi pasokan komoditi pertanian lokal milik masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan dapur makanan dan minuman bergizi ini nantinya, hanya dapat dilakukan melalui mekanisme jalur Koperasi.
“Jadi kebutuhan-kebutuhan ini diadakan dari masyarakat. Tapi masyarakat harus membentuk koperasi. Bentuk segera, karena kalau kita punya pisang, torang tidak bisa jual langsung ke dapur, tapi harus lewat Koperasi. Pembayarannya itu, hari ini, pagi ini torang kasih masuk didapur yang ada, disore hari langsung ada pembayaran. Jadi bentuk Koperasi disini,” tandas Louis Schramm.
Mengingat Koperasi ini penting dalam membangkitkan ekonomi masyarakat pertanian Kota Manado, Schramm pun berjanji akan memfasilitasi pembentukan Koperasi bagi para warga tani yang saat ini mendominasi wilayah bagian utara dari Kota Manado.