Sitaro,sudara.id – Awan panas dan abu vulkanik keluar dari gunung api ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) usai erupsi. 838 jiwa di dua Desa sekitar gunung di evakuasi.
Ketua Gunung Api Pusat Badan Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (BVMBG) Heru Ningtyas mengatakan erupsi yang terjadi Rabu (17/4/2024) sekitar pukul 01.08 Wita disertai awan panas dan abu vulkanik.
“Terjadi erupsi kembali pada 17 April 2024 pukul 01.08 Wita, erupsinya terjadi diperkirakan mencapai 2500 m disertai dengan suara gemuruh dan gentuman,” ungkap Ningtyas, Rabu (17/4/2024).
Erupsi yang mencapai kejauhan 2500 dari mulut gunung kata Ningtyas tergolong erupsi eksplosif. Sehingga erupsi yang keluar akan disertai awan panas dan abu vulkanik.
“Awan panas diperkirakan ke barat daya, selatan dan tenggara dan masyarakat dihimbau radius 4KM diminta untuk menyiapkan masker. Dikarenakan adanya abu vulkanik yang cukup berbahaya untuk kesehatan atau sistem pernapasan,” tambahnya.
Ningtyas juga mengungkapkan 838 jiwa dari dua desa Desa Laingpatihe dan Desa Pumpente yang berada satu pulau dengan gunung ruang.
“838 Jiwa yang tinggal di pulau yang sama dengan gunung apinya dan tadi sore (Selasa 16 April 2024) sudah dievakuasi semua sehingga posisi gunung Ruang itu sudah kosong, tidak berpenghuni,” paparnya.
