Manado, sudara.id – Sejak kebijakan penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado pada Kamis (18/4) pukul 06.00 Wita imbas dari erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro kini pada Senin (22/4) pukul 12.00 Wita resmi dibuka kembali.
“Berdasarkan rapat koordinasi yang dipimpin oleh Otband Wilayah VIII dengan stakeholder lainnya yaitu Airnav Indonesia,BMKG, Maskapai Penerbangan, akhirnya diputuskan operasional Bandara Sam Ratulangi dibuka kembali di jam 12.00 Wita, Senin (22/04/2024), ungkap Humas Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado Yanti Pramono, Senin (22/4/2024).
Dirinya menjelaskan kebijakan tersebut usai hasil Papertest dimana sudah tidak terdapat abu vulkanik di area penerbangan. Menurutnya hal itu didukung dengan Gunung Ruang Berstatus Siaga yang sebelumnya berstatus Awas.
“Hal ini diputuskan berdasarkan hasil dari uji yang dilakukan pihak Angkasa Pura I melalui paper test yang dipasang di beberapa titik-titik airside serta hasil pantauan dari citra satelit BMKG dan koordinasi dengan PVMBG yang telah menetapkan bahwa erupsi Gunung Ruang sudah pada level status jaga bukan awas lagi artinya sudah pada level 3,” jelasnya.
Dirinya menambahkan usai dibuka kembali situasi bandara sudah aman untuk digunakan. Kata Yanti untuk runway juga sudah siap digunakan dikarenakan hujan sudah meluruhkan abu abu yang tersebar di runway, taxiway dan apron.
“Sejak dibuka kembali dijadwalkan ada 12 pesawat dengan 1.233 penumpang yang akan direncanakan berangkat, namun maskapai penerbangan memerlukan waktu juga untuk prepare terhadap penumpang dan pesawatnya,” paparnya.