Sitaro, SUDARA.ID – Gudang penyimpanan logistik bantuan erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) digeruduk warga gegara curiga bantuan tak disalurkan. Aksi spontanitas tersebut langsung diamankan.
Kapolres Kepulauan Sitaro AKBP Iwan Permadi mengatakan warga yang merupakan korban erupsi Gunung Ruang di Kelurahan Bahoi dan Kelurahan Balehumara mendatangani Gudang logistik di Kantor Kecamatan Tagulandang, Sitaro pada Kamis (13/6), sekitar pukul 12.00 Wita. Aksi spontanitas tersebut terjadi usai curiga bantuan tak disalurkan.
Aksi yang dilakukan para korban erupsi Gunung Ruang tersebut, langsung diamankan kepolisian usai memadati gudang penyimpanan dan langsung dimediasi oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Sitaro. Dalam mediasi saat itu, warga mempertanyakan banyaknya bantuan di gudang yang belum disalurkan.
“Mengapa masi banyak bantuan yang di simpan dan tidak disalurkan ke masyarakat,” ujar Permadi, menyampaikan tuntutan warga saat itu.
Menurutnya, dalam mediasi tersebut warga mengeluhkan soal pendataan korban erupsi Gunung Ruang yang akan menerima bantuan. Warga mengeluh, masih banyak korban yang belum terdata.
“Mengapa banyak masyarakat yang tidak terdata dan masuk kriteria rusak akan tetapi hanya mendapatkan bantuan seng yang tidak sesuai kerusakan yang di alami oleh masyarakat,” kata Permadi, menjelaskan tuntutan warga saat itu.
Dirinya mengatakan banyak korban banjir berpatokan pada janji dari Pemerintah Pusat soal bantuan Rusak Berat Nominal 60 Juta, Rusak sedang Nominal 30 Juta, Rusak Ringan Nominal 15 Juta.
“Masyarakat berpatokan dengan penyampaian Presiden RI Bpk Joko Widodo yang mana Bantuan masyarakat tagulandang tergolong 3 bagian,” terangn Permadi.
Dirinya mengatakan warga saat itu langsung dimediasi dengan Pemda dihadiri oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro. Menurutnya, hasil mediasi Pemda akan melakukan pendataan kembali soal banyaknya warga yang tidak terdata gegara kerusakan rumah tidak masuk kriteria penerima bantuan.
“Pemerintah akan melakukan pengecekan kembali data-data kerusakan rumah-rumah yang terkena dampak bencana alam erupsi gunung ruang tagulandang,” paparnya.