Sulut, SUDARA.ID – Harapan akan meningkatnya kualitas pendidikan di Sulawesi Utara oleh pasangan Elly Engelbert Lasut dan Michaela Elsiana Paruntu (E2L-MEP) rupanya bukan hanya isapan jempol belaka.
Pasalnya, Duet E2L-MEP ini memiliki rekam jejak di bidang pendidikan yang tidak perlu disangsikan lagi.
Masih cukup segar di ingatan masyarakat Sulut pada umumnya, program Gerakan Daerah Orang Tua Asuh (GD-OTA) yang digulirkan Elly Engelbert Lasut (E2L) pada periode pertama kepemimpinannya di Kabupaten Kepulauan Talaud, yang bertujuan agar anak-anak yang kurang mampu, khususnya di wilayah Talaud bisa mendapatkan jaminan akses di tiap jenjang pendidikan lewat dana APBD.
Program yang sama juga digulirkan Sang Istri Tercinta, Almarhumah Telly Tjanggulung (T2) saat dipercaya memimpin masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara.
Tak pelak, ratusan ribu anak kurang mampu di Sulut, telah merasakan langsung dampak positif dari program pendidikan Elly Lasut beserta Sang Istri Telly Tjanggulung kala itu.
Embrio Program pendidikan dari Elly Lasut dan Telly Tjanggulung ini ternyata menurun kepada Sang Putri terkasih, Hillary Brigitta Lasut (HBL) yang terus mengawal beasiswa pendidikan bagi warga Sulut yang ingin melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi, selama menjabat sebagai angggota DPR RI.
Begitupula dengan sosok Michaela Elsiana Paruntu (MEP) yang memang dibesarkan di ruang lingkup dunia pendidikan.
Ketokohan Sang ayah, (Alm) Prof Jopie Paruntu sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), membuat dunia pendidikan bukan sesuatu yang asing bagi seorang Michela Paruntu dan Sang Kakak Christiany Eugenia Paruntu (CEP).
Saat menjabat sebagai Bupati Minahasa Selatan, Chrstinia Eugenia Paruntu (CEP) tercatat telah menggagas berbagai terobosan di bidang pendidikan, diantaranya adalah beasiswa pendidikan yang digelontorkan oleh Tetty Paruntu (sebutan akrab dari CEP) untuk para mahasiswa asal Kabupaten Minahasa Selatan yang tengah melanjutkan studi di Perguruan Tinggi.
Tradisi dan kepedulian di bidang pendidikan dari keluarga Paruntu ini, lantas dilanjutkan juga oleh Sang keponakan dari MEP, yakni Adrian Jopie Paruntu (AJP), yang hingga saat ini masih menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar. Dimana, selama hampir 5 tahun menjadi wakil rakyat warga Sulut di senayan, puluhan ribu siswa di Sulut terkonfirmasi cukup mendapatkan sentuhan dari program yang dibuat oleh AJP dalam mendapatkan keringanan biaya pendidikan.
Maka, melihat dari rekam jejak dan latar belakang tersebut, Relawan Pro Elly – Michaela (REPLYCHA) meyakini kalau sektor pendidikan di Sulut akan lebih maju kedepan dibawah kepemimpinan pasangan yang diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Golkar ini.
“Rekam jejak pasangan E2L dan MEP di bidang pendidikan sangat jelas dan tidak terbantahkan. Wajar jika kedepan pendidikan di Sulut dibawah kepemipinan E2L-MEP kami yakin akan lebih meningkat,” kata Ketua REPLYCHA Sulut Jun Salim Tilaar.
Jun bahkan menegaskan, kalau REPLYCHA saat ini fokus penuh untuk memenangkan pasangan E2L-MEP di kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut. “Warga Sulut jangan salah pilih. Mari sama sama torang fokus menangkan E2L-MEP di Pilgub Sulut,” tandasnya. (*)