Bitung, SUDARA.ID – SDN Inpres 12/79 Wangurer adalah salah satu sekolah di Kota Bitung yang melaksanakan Asesmen Sumatif ujian akhir semester Genap Kelas VI berbasis digital yang dilaksanakan sejak hari Senin – Jumat, (22-26/4/2024).
Kepala Sekolah SDN Inpres 12/79 Wangurer, Antje Lele SPd menyampaikan, “Ini ujian asesmen akhir semester dan ini merupakan penilaian akhir semester tahun pelajaran 2023- 2024, yang berlangsung selama 5 hari dari Senin tanggal 22 April sampai Jumat tanggal 26 April,” terang Antje Lele saat ditemui SAUDARA.ID di ruang kerjanya, Kamis (26/4/2024).
“Ujian satu hari satu sesi, jam 8 sudah mulai, kemudian ada waktu istirahat dipertengahan jadwal dan dilanjutkan hingga siang setiap harinya,” imbuhnya.
“Untuk tahun 2024 ini jumlah peserta 34 siswa dibagi menjadi 2 bilik. Dibilik 1 ada 20 peserta dan di bilik kedua ada 14 siswa peserta,” jelas Antje Lele.
Antje Lele merasa optimis akan hasil asesmen ini, mengingat persiapan yang telah dilakukan sekolah sebelum pelaksanaan ujian akhir ini.
“Pasti! Kalau optimis memang saya percaya hasilnya baik. Sebelum dilaksanakan, jauh sebelumnya kami sudah mengadakan bimbel (bimbingan belajar) kepada siswa. Apalagi ini kita akan melaksanakan berbasis digital, hal itu sudah di sosialisasikan terus oleh guru yang berkompeten di bidang digital. Ketika kami melihat hasilnya dan kami laksanakan untuk ulangan secara digital,” ungkapnya.
Menurut Antje Lele, hal tersebut tidak lepas dari dukungan para orang tua murid, Pemerintah Kota Bitung dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kita Bitung.
Dia mengungkapkan, “Karena sudah di dibimbing secara khusus, apalagi orang tua juga mendukung, terus, anak-anak juga semangat dengan dukungan 100% alat IT bagi anak-anak,” ujar Kepsek Antje Lele.
Mengenai ketersediaan instrumen digital bagi peserta ujian, Antje Lele menyampaiakan, “Sebelum itu kami sudah persentasi berapa anak yang ada HP, supaya ketika ada yang tidak, kami menggunakan Chromebook yang ada disekolah yang bantuan pemerintah”.
“Mengenai wifi (jaringan internet) juga sudah tidak ada gangguan, sampai saat ini tidak ada kendala. apalagi Pemerintah Kota Bitung Bapak Walikota sudah membantu kami di bidang digital, ada 1000 titik yang boleh membantu untuk anak-anak dan salah satunya masuk wilayah sini,” sebut Antje Lele.
Sehubungan dengan kehadiran para siswa peserta ujian dia menyampaikan, “Tadi kita rekap ada setiap hari cek kehadiran siswa semua 100%, Sempat ada 1 siswa yang tiba-tiba sakit saat ujian, namun siswa tersebut tetap melanjutkan ujian hingga selesai”.
Antje Lele turut mengungkapkan harapannya akan anak-anak didiknya untuk meraih Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Yang pasti satu hal yang torang berikan motivasi yaitu agar anak-anak itu harus lanjut di jenjang sekolah selanjutnya. Contoh wajib untuk sekolah di SMP ataupun sederajat agar supaya benar-benar pendidikan itu secara berkesinambungan secara holistik tidak berhenti tetapi tetap agar mereka akan menjadi anak yang berguna,” ungkap Sang Kepala Sekolah.
Hal ini disampaikan mengingat dukungan Pemerintah Kota Bitung untuk Dunia pendidikan sangat besar.
“Karena pemerintah kota Bitung dalam hal ini Pak Walikota dan Wakil Walikota sangat mendukung Pendidikan Kota Bitung. jadi dengan adanya juga prestasi prestasi sekolah, itu atas dukungan kepedulian pemerintah pada pendidikan yang ada di kota Bitung. Begitu juga dengan Dinas Pendidikan, Ibu Kadis hebat, selalu memantau bagaimana keberadaan kemajuan sekolah. Sehingga itu dapat motivasi anak-anak di dalam bidang kemandirian, sehingga prestasi-prestasi itu juga memberikan suatu support bagi anak-anak supaya dorang tetap suka bersekolah,” pungkas Kepsek Anthe Lele.
Asesmen sumatif akhir semester adalah salah satu bentuk penilaian atau asesmen yang dilakukan pada akhir proses pembelajaran atau pada akhir semester. Tujuan utama dari asesmen ini adalah untuk mengevaluasi ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran dan capaian pembelajaran peserta didik.