Manado, SUDARA.ID – KPU Kota Manado resmi menetapkan 4 pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Manado yang telah dinyatakan “memenuhi syarat” untuk mengikuti pilkada Walikota dan Wakil Walikota (pilwako) pada 27 November 2024 dengan menerbitkan Surat Keputusan Nomor 533 tahun 2024 tertanggal 22 September 2024 tentang penetapan calon peserta pilkada di Kota Manado.
Berikut adalah nama-nama pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota peserta Pilwako Kota Manado tahun 2024,
Pertama, Andrei Angouw – dr. Richard Henry Marten Sualang (AARS) yang diusulkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kedua, Jimmy Rimba Rogi – Kristo Ivan Ferno Lumentut yang diusulkan oleh gabungan Partai Nasdem, Golkar dan PSI.
Ketiga, Benny Parasan SH MA D.MIN – Boby Daud yang diusulkan oleh Partai Gerindra dan PAN
Keempat, Jacob Pilemon Audy Karamoy – Lucky Datau yang diusulkan oleh Partai Demokrat.
Ketua KPU Kota Manado Ferley B Kaparang mengumumkan hal tersebut didampingi Anggota Komisioner KPU Manado Ismail Harun, Ramly Pateda, Hasrul Anom dan Patricia Kuhu, setelah sebelumnya para Komisioner tersebut melaksanakan rapat pleno tertutup di Hotel Four Points, Manado, Minggu (22/9/2024).
“Kami sudah menyelesaikan beberapa tahapan, yakni penetapan pasangan calon dari sebelumnya bakal pasangan, karena sudah memenuhi syarat yang ditetapkan,” kata Ketua KPU Manado Ferley Kaparang disaksikan Ketua Bawaslu Manado, Brilliant J Maengko yang turut hadir bersama jajaran.
Setelah diumumkan, salinan surat keputusan KPU Manado tersebut diserahkan kepada masing-masing LO partai pengusul Paslon dan juga kepada pihak Bawaslu Kota Manado.
Selanjutnya, Kaparang menyampaikan bahwa 4 Paslon ini berhak mengikut tahapan selanjutnya yaitu pencabutan nomor urut pasangan calon, yang akan dihadiri Paslon dengan sejumlah ketentuan yang harus dipatuhi.
Hal ini juga diungkapkannya mengingat pada rapat pleno tertutup sebelumnya, KPU tidak menemukan dan menerima tanggapan masyarakat tentang keempat Paslon ini.
Sementara itu, Ketua Bawaslu, Manado Brilliant Maengko mengatakan akan terus melakukan pengawasan ketat atas kerja-kerja KPU Manado.
“Kami terus mengawasi sampai tahapan ini, termasuk nanti ketika kampanye, dan bagi petahana juga tetap diawasi, tidak ada yang diistimewakan, dan semuanya kami awasi,” tegas Maengko.